Sabtu, 20 Februari 2016

Pengeluaran Untuk Makanan Dalam Pemasaran dan Bagaimana Pentingnya Untuk Produsen dan Konsumen

Pengeluaran Untuk Makanan Dalam Pemasaran dan Bagaimana
Pentingnya Untuk Produsen dan Konsumen
Pengeluaran konsumen terhadap produk pertanian dan makanan menjadi dominan untuk diteliti. Persoalannya apakah secara normatif sebanding dengan apa yang diterima oleh petani sebagai produsen. Misalnya dalam studi yang dilakukan oleh para ahli pemasaran diketahui bahwa dari 1 dolar pengeluaran di bidang pertanian ternyata yang diterima oleh petani tidak lebih dari 20 persen. Selebihnya 80 persen merupakan pengeluaran yang meliputi; tenaga kerja, pengepakan, transportasi, keuntungan, periklanan, penyusutan, sewa, bunga, pajak, dan biaya lainnya. Arti dari perbandingan ini bahwa pengeluaran pemasaran dan kenaikan harga jauh lebih cepat dibanding dengan kenaikan harga produk pertanian itu sendiri. Seakan ada kesenjangan yang semakin lama semakin lebar dimana petani sebagai produsen tidak menerima bahagian harga sebagaimana diterima oleh pelaku dalam pemasaran pertanian lainnya. Dalam pandangan seperti ini maka secara lokal dikenal adanya tengkulak, rentenir dan lain-lain. Mereka ini dikhawatirkan menerima bagian pengeluaran yang lebih besar daripada petani pada pemasaran pertanian.

Tidak ada komentar: